Kunjungan MI Darul Arifin Ke IP2SIP BPSIP Jambi: Menumbuhkan Minat Berkebun Pada Generasi Muda
MUARO JAMBI – IP2SIP BPSIP Siswa-siswi MI Darul Arifin melakukan kunjungan edukatif ke IP2SIP BPSIP Jambi. Kegiatan ini diikuti oleh 47 pengunjung, terdiri dari 43 orang siswa/siswi dan 4 orang guru pendamping. (Kamis, 29/8/2024). Penanggung Jawab IP2SIP BPSIP Jambi, Bayu Oktareza, S.Tr.P beserta staf menyambut kedatangan siswa siswi. Kunjungan ini bertujuan untuk mengenalkan dunia pertanian kepada para siswa serta memberikan wawasan tentang pentingnya pertanian dalam kehidupan sehari-hari. Selama kunjungan, para siswa mendapatkan kesempatan untuk melihat langsung berbagai fasilitas dan teknologi yang digunakan dalam kegiatan pertanian.
Kegiatan kunjungan dimulai dengan tour keliling fasilitas IP2SIP BPSIP di mana siswa-siswi diperkenalkan pada berbagai jenis tanaman, alat pertanian modern, dan metode budidaya yang digunakan. Dimulai dari mengunjungi Taman Agrostandar yang mencakupi rumah kaca (hidroponik), dilanjutkan ke lahan tanaman jagung, peternakan sapi dan kambing, rumah pembibitan, alat dan mesin pertanian serta perpustakaan.
Materi diberikan oleh Tim Kerja Sama Widya Sari Murni, S.P., M.P yakni materi pengenalan hidroponik, jenis tanaman dan budidaya tanaman hidroponik kemudian materi dari Tim Kerja Sama Kamalia Muliyanti, S.TP., M.Sc mengenai pengenalan fungsi organ tanaman, pembibitan dan menanam sayuran secara konvensional. Selain itu, siswa-siswi juga mendapatkan kesempatan mengenal traktor sebagai alat dan mesin pertanian (alsintan) yang mendukung dalam kegiatan pertanian di IP2SIP BPSIP. Siswa/siswi diajak untuk menaiki traktor didampingi oleh staf IP2SIP BPSIP.
Kunjungan ini diakhiri dengan sesi tanya jawab yang aktif di perpustakaan, dimana para siswa menunjukkan antusiasme tinggi dengan berbagai pertanyaan diajukan. Kegiatan di perpustakaan ini dibimbing oleh Tim Kerja Sama Romanti Sitanggang, A.Ma., S.Kom. Para guru dan staf sekolah menyatakan harapan agar pengalaman ini dapat menumbuhkan minat berkebun dan memberi inspirasi kepada siswa untuk lebih memahami dan menghargai dunia pertanian.
Kegiatan ini diharapkan dapat menjadi langkah awal untuk membangun pemahaman yang lebih mendalam tentang pertanian di kalangan anak-anak serta menumbuhkan rasa tanggung jawab terhadap lingkungan sejak dini.