
BRIDA dan BRMP Jambi Dorong Pengelolaan Duku Sehat di Muaro Jambi
MUARO JAMBI - Duku Kumpeh merupakan varietas unggulan nasional asal Jambi, kini menghadapi ancaman serius akibat serangan kanker batang yang semakin meluas. Sejak 2018, tingkat kerusakan pohon meningkat, mulai dari gejala ringan hingga kematian tanaman (puso), mengancam kelestarian plasma nutfah duku lokal.
Menanggapi hal ini, BRIDA Provinsi Jambi bersama BRMP Jambi memulai program Pengelolaan Duku Sehat pada 29–30 April 2025 di Kabupaten Muaro Jambi. Kegiatan dimulai dengan koordinasi ke Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura (DTPHP) setempat. Kepala DTPHP, Ir. Paruhuman Lubis, menyampaikan bahwa lebih dari 50% tanaman duku di daerah tersebut telah mati, dan perlu upaya intensif untuk mencegah kerusakan lebih lanjut.
Koordinasi juga dilakukan dengan Kecamatan Kumpeh Ulu. Sekretaris Camat, Raden Effendi, menyampaikan kekhawatirannya terhadap semakin berkurangnya populasi duku Kumpeh dan berharap solusi pengendalian segera ditemukan.
Tim melakukan survei lapangan di empat desa: Kota Karang, Tarikan, Sungai Terap, dan Sumber Jaya. Hasilnya menunjukkan penyebaran penyakit semakin luas, namun upaya pengendalian masih terbatas.
Sebagian kecil petani yang telah menerapkan teknik preventif terbukti mampu menjaga pohon duku tetap sehat.
Upaya ini diharapkan menjadi langkah awal dalam menyelamatkan duku Kumpeh dari kepunahan dan mendorong petani untuk menerapkan pengendalian terpadu secara berkelanjutan.