
Koordinasi Kegiatan Oplah dan Pompanisasi di Kecamatan Jambi Luar Kota
MUARO JAMBI – BSIP Jambi melakukan koordinasi kegiatan Optimasi Lahan/Oplah dan Pompanisasi 2024 yang diwakili oleh Desy Nofriati, SP., M.Si dan Tim yang mendapat tugas dan tanggung jawab mendampingi pelaporan kegiatan Satgas Antipasi Rawan Pangan di Kabupaten Muaro Jambi. Pada kesempatan ini Desy Nofriati, SP., M.Si dan Tim berkoordinasi langsung dengan Siti Maisaroh, Koordinator BPP serta 9 orang PPL di Kecamatan Jambi Luar Kota.
Diawali dengan menjelaskan Tupoksi BSIP Jambi untuk lebih dikenal stakeholder lain, khususnya BPP Jambi Luar Kota. Dilanjut dengan penyampaikan maksud dan tujuan koordinasi kegiatan ini berupa memverifikasi data yang diperoleh BSIP Jambi dari Dinas TPHP Provinsi Jambi dengan kondisi yang terdapat di lapangan.
Koordinasi ini terkonfirmasi hampir semua lahan tadah hujan yang menjadi sasaran Perluasan Areal Tanam dengan kondisi banjir diantaranya lahan tadah hujan di Desa Sungai Duren (18 ha), Desa Sarang Burung (21,3 ha), Desa Mendalo Laut (20 ha), Desa Sembubuk (14,40 ha), Desa Senaung (22 ha) dan Desa Pematang Jering (22 Ha).
Selanjutnya Desy Nofriati, SP., M.Si dan Tim BSIP didampingi koordinator BPP dan PPL Desa Sungai Duren menyambangi lokasi lahan tadah hujan dengan kondisi banjir tersebut seluas 18 ha, diketahui terdapat 3 kelompok tani di Desa Sungai Duren ini yaitu : poktan Tunas Baru, Kompak Bersamo dan Sido Muncul yang harus mengalami kebanjiran ini, terkonfirmasi pula gagal mencapai target 3 ton/ha pada Maret-Oktober.
Oleh sebab itu BSIP Jambi kedepannya terus akan melakukan koordinasi lebih lanjut untuk pemenuhan Perluasan Areal Tanam (PAT) dan Oplah ini dalam mendukung pergerakan percepatan tanam, dengan meminimalir kendala-kendala di lokasi, sehingga lepas musim banjir ini dapat segera melakukan percepatan tanam.