Koordinasi dan Survey Lapang Kegiatan Pengujian Penerapan Standar Instrumen Pertanian Pinang Betara
KOTA JAMBI - Kegiatan Pendampingan Penerapan dan Pengujian Standar Instrumen Pinang Betara BSIP Jambi telah sampai pada tahap analisa laboratorium yang mengacu pada SNI 01-3450-1997 Biji Pinang Bukan Obat. Progres kegiatan mulai koordinasi dan sosialisasi kegiatan kepada stakeholder, pemangku kebijakan, penyuluh dan petani hingga pengambilan sampel dari pengumpul pinang (pengusaha perseorangan/perusahaan besar) yang tersebar di 3 kecamatan di Kabupaten Tanjung Jabung Barat disampaikan penanggung jawab kegiatan, Dr. Desi Hernita, SP.,MP pada pertemuan bersama Harnati Rafiastuti, SP., Anggela T. Tombulu, S.Pt., M.Si. dan Irfan Subhansyah, A.Md dari BBPSIP, Bogor dalam kunjungannya ke BSIP Jambi tanggal 23 Agustus 2023.
Pertemuan yang dihadiri anggota tim bertujuan untuk memperoleh informasi sekaligus data terkait pelaksanaan pengujian standar instrumen pertanian pinang Betara di Provinsi Jambi. Tim BBPSIP, Bogor mengapresiasi progres kegiatan yang telah dilakukan BSIP Jambi.
Dalam diskusi yang berlangsung, didapatkan hasil:
1. Pendampingan kegiatan di tingkat lapang terus dilakukan;
2. Hasil pengujian laboratorium yang berbeda dipengaruhi penanganan pasca panen terutama pengeringan (pengumpul perseorangan melakukan pengeringan secara tradisional, pengumpul seperti PT melakukan pengeringan menggunakan mesin pengering skala besar). Pendampingan terus dilakukan kepada pengumpul tingkat perseorangan agar mutu biji pinang menigkat;
3. Syarat mutu seperti kadar air, persentase serangga hidup, benda asing dan biji berkapang/busuk sementara harus mengacu pada SNI 01-3450-1997;
4. Masyarakat Perlindungan Indikasi Geografis (MPIG) pinang Betara sebagai lembaga yang intens dalam hal pinang betara yang digandeng BSIP Jambi diharapkan menjadi penghubung niat baik BSIP Jambi dalam meng-goal-kan pinang Betara terstandar;
5. Pelaporan tiap tahapan kegiatan akan terus dievaluasi BBPSIP Bogor untuk acuan rencana penetapkan standar lainnya ataupun melahirkan rekomendasi kebijakan pada pinang Betara, pinang terbaik nomor satu dunia, komoditas ekspor yang akan mensejahterakan petani dan kebanggaan daerah penghasilnya. (WSM)