
BRMP Jambi Gelar Apel Pagi dengan Nuansa Adat Melayu Jambi
KOTA JAMBI — Balai Penerapan Modernisasi Pertanian (BRMP) Jambi menyelenggarakan apel pagi di halaman kantor pada Senin (23/6), dengan nuansa yang berbeda dari biasanya. Seluruh pegawai hadir dengan mengenakan pakaian adat Melayu Jambi sebagai bentuk peringatan Hari Adat Melayu Jambi.
Kepala BRMP Jambi, Firdaus, SP., M.Si., yang bertindak sebagai pembina apel, menyampaikan bahwa penggunaan pakaian adat tersebut sesuai dengan Surat Edaran Gubernur Jambi dalam rangka memperingati Hari Adat Melayu Jambi yang dilaksanakan selama hari kerja, yaitu mulai tanggal 23 hingga 27 Juni 2025. Ia menjelaskan bahwa peringatan Hari Adat Melayu Jambi memiliki sejumlah makna penting, antara lain sebagai upaya melestarikan warisan budaya, mempererat tali silaturahmi, memperkuat identitas budaya, menginternalisasi nilai-nilai luhur, serta menjaga keseimbangan hidup.
Selain itu, ia menekankan bahwa sebagai Aparatur Sipil Negara (ASN), seluruh pegawai memiliki kewajiban untuk terus melaksanakan tanggung jawab yang telah dijanjikan dalam Panca Prasetya KORPRI, dengan menaruh perhatian khusus pada peningkatan kedisiplinan.
Dalam arahannya, Kepala BRMP Jambi juga mengingatkan kepada seluruh Penanggung Jawab (PJ) Program Swasembada Pangan bahwa waktu yang tersisa di bulan Juni tinggal tujuh hari. Ia berharap agar target yang ditetapkan dapat tercapai, dan jika belum mencapai status hijau, setidaknya dapat melampaui angka 50 persen. Ia meminta agar Liaison Officer (LO) segera melakukan koordinasi dengan para penyuluh untuk memastikan bahwa seluruh lahan yang telah ditanam oleh petani sudah tercatat dan dilaporkan, terutama di wilayah kerja BRMP Jambi.